Industri fasyen merupakan industri yang berubah secara konstan dan corak relatif baru dan secara ekstrim dapat berumur pendek, olehkarena itu menawarkan produk inovatif kepada konsumen harus diatur secara efektif. Tujuan utama penelitian ini adalah menganalisis pengaruh dimensi inovasi terhadap kinerja pemasaran dan keuangan pada industri kecil pakaian rajutan di Binong Jati Jawa Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research yang berupaya memprediksi, menguji, dan mengembangkan teori, serta memberikan bukti-bukti yang memperkuat dukungan atau penolakan terhadap teori. Populasi penelitian adalah pemilik atau manajer industri kecil pakaian jadi rajutan di Binong Jati Jawa Barat sebanyak 293 industri kecil dengan sampel sebanyak 90 industri kecil. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah variance-base partial least squares SEM (Structural Equation Modeling) atau teknik PLSSEM dengan software WarpPLS 5.0.dan sumber data adalah data primer dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan Inovasi produk tidak berpengaruh terhadap kinerja pemasaran dan kinerja keuangan, sedangkan inovasi proses, inovasi pemasaran dan inovasi organisasi berpengaruh terhadap kinerja pemasaran dan kinerja keuangan. Kinerja pemasaran berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Berdasarkan hasil tersebut industri kecil pakaian rajutan di Binong Jati Jawa Barat perlu meningkatkan inovasi proses dalam hal kualitas produk, meningkatkan inovasi pemasaran melalui desain produk dan terus menjadi inovasi sebagai budaya organisasi.

Dimensi Inovasi, Kinerja Pemasaran, Kinerja Keuangan, Industri Kecil Pakaian Rajutan

• Dr. Drs. Cecep Hidayat, M.Si.

• Darman, S.E., M.M.

• Dr. Sambudi Hamali, S.T, M.M, CPLM