Abstract
Twitter adalah platform media sosial berbasis teks, di mana isyarat nonverbal dalam komunikasi tidak tersampaikan. Akibatnya, isyarat implisit seperti sarkasme sulit dideteksi. Adanya sarkasme dalam tweet berpotensi menyebabkan penentuan sentimen tweet yang salah. Dengan demikian, deteksi sarkasme harus dilakukan, yang kemungkinan akan meningkatkan hasil analisis sentimen. Berbagai penelitian tentang klasifikasi sarkasme telah dilakukan dengan menggunakan berbagai metode. Namun, masih sedikit penelitian yang dilakukan pada Bahasa Indonesia, khususnya untuk platform Twitter. Sehingga, pada penelitian ini kami membangun sebuah model fine-tuned untuk mengklasifikasikan tweet sarkas pada Twitter berbahasa Indonesia berdasarkan model pre-trained berbasis arsitektur Transformer (1)
Keywords
IndoBERTweet, Transformer, deep learning, sarcasm, twitter