Abstract
Kemajuan teknologi dan perubahan digital yang sangat revolusioner saat ini, banyak memicu perubahan dalam berbagai aspek bisnis. Dalam pandemic panjang, digital menjadi tumpuan besar untuk keberlangsungan dan pengembangan bisnis. banyak hal perlu dipahami oleh para entrepreneur dan calon-calon entrepreneur. Banyak data di dunia digital yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangan bisnis atau mencari opportunity bisnis. dengan banyak berkembangnya flatform media sosial saat ini, semakin banyak kemudahan untuk entrepreneur mempelajari pola-pola perilaku dan perspektif market terhadap produk yang akan dibuat atau sudah dibuat. Penelitian ini akan mengimplementasikan sentiment analysis pada salah satu media sosial terbesar yaitu Twitter untuk dapat mengakses persepsi konsumen terhadap suatu produk. Twitter merupakan salah satu media sosial yang masih menjadi trend dan rujukan dalam berbagai analisa. Melalui sebuah twit singkat, orang-orang memiliki kemudahan untuk mencurahkan komentarnya mengenai berbagai topik. Dengan implementasi sentiment analysis ini, akan sangat menguntungkan dan memberi manfaat kepada para pemilik bisnis, entrepreneur dan calon entrepreneur, untuk mengetahui persepsi market/konsumen mereka terhadap suatu produk tertentu atau trend tertentu. Secara spesifik Penelitian ini akan menggunakan sentiment analysis dengan data mining process pada rapid miner. Hasil olah data akan dapat digunakan untuk bisa membaca secara akurat persepsi dari market/konsumen terhadap produk bisnis. Penelitian ini akan menganilisis secara specific produk halal cosmetic yang pada saat ini mulai menjadi trend digunakan oleh banyak kalangan. Produk halal cosmetic sendiri tentunya sesuai dengan target marketnya adalah Wanita Muslimah yang peduli dengan bahan baku dan prosess dari produk yang mereka gunakan, dimana diharapkan bahwa semua yang mereka konsumsi sesuai dengan akidah. Target dari temuan penelitian ini adalah memberikan gambaran bagaimana persepsi konsumen terhadap brand halal cosmetic. Diharapkan temuan penelitian ini mampu menjadi bagian dari pengembangan ipteks-sosbud terkait kajian ilmu entrepreneurship dan bisnis yang dapat mengembangkan mahasiswa dan program kewirausahaan pada Binus University
Keywords
halal cosmetic, sentiment analysis, brand engagement, entrepreneuship, creativepreneursip