Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menunjukkan bahwa pesantren tidaklah suatu sarana pendidikan yang kolot ataupun tertinggal oleh zaman, tetapi menjadikan suatu pilihan untuk pemberdayaan masyarakat melalui peranan dan bentuk pendidikannya. Selain itu juga mengetahui adanya pembentukan-pembentukan maupun perubahan-perubahan karakter sesorang melalui pesantren. Pembentukan karakter yang dihasilkan pesantren ini adalah suatu upaya untuk mengembangkan genenerasi masa depan. Fokus penelitian disini adalah model pendidikan karakter pondok pesantren dalam membentuk karakter santri pondok pesantren tashawwuf Rahmatusy-syifa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan analisa SWOT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan Pondok Pesantren Tashawwuf Rahmatusy-syifa mempunyai peran yang signifikan dalam upaya pembentukan karakter santri. Pendidikan pondok pesantren dapat membentuk peserta didik yang berjiwa religius, akhlakul hasanah, disiplin, sederhana, menghormati orang yang lebih tua, dan mencapai tujuan hidup di dunia akhirat.

pondok pesantren, SWOT, Tashawwuf Rahmatusy-syifa

• Dr. Sukron Ma'mun, S.Ag., M.A.

• Dr. Agus Masrukhin, S.Th.I., M.Si

• Simon Mangatur Tampubolon, S.Th., S.Pdk., M.A.