Indonesia adalah negara penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia yang diikuti oleh Malaysia, namun produksi yang besar tersebut sering menemukan kendala dalam penetrasi pasar luar negeri karena isu lingkungan dan persaingan dengan minyak nabati lainnya. Manfaat minyak kelapa sawit pada berbagai industri baik pangan ataupun non pangan menjadikan minyak kelapa sawit menjadi bahan baku yang dibutuhkan pada berbagai produk, salah satunya adalah penggunaan minyak sawit sebagai campuran biodiesel. Kebanyakan minyak kelapa sawit yang diproduksi di Indonesia digunakan untuk eksport, namun dengan adanya isu lingkungan dan kebutuhan minyak sawit untuk pangan menjadikan adanya persaingan alokasi minyak sawit untuk pangan, non pangan ataupun eksport. Oleh karena itu perlu dilakukan analisa keberlanjutan produksi minyak sawit dalam mendukung program pemerintah untuk produksi biodiesel dalam menghadapi klaim negara lain terkait isu lingkungan dalam industri kelapa sawit. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model system dinamik yang dapat digunakan untuk menganalisa keberlanjutan produksi biodiesel di Indonesia dengan beberapa faktor yang mempengaruhinya menggunakan pendekatan berbagai scenario sehingga dapat digunakan untuk memberikan rekomendasi strategi yang tepat guna pengembangan industri biodiesel di Indonesia yang berbasiskan minyak kelapa sawit.

Industri Biodiesel, Keberlanjutan, Penyeimbangan Alokasi CPO, Sistem Dinamik, Pangan.

• Dr. Suharjito, S.Si., M.T.