Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan validasi model bisnis Bank Sampah Digital di Jakarta Barat. Salah satu kontribusi yang dilakukan masyarakat dengan meluncurkan konsep Bank Samapah. Bank Sampah adalah suatu tempat dimana terjadi kegiatan pelayanan terhadap penabung sampah yang dilakukan oleh teller bank sampah. Penabung dalam hal ini adalah seluruh warga baik secara individu maupun kelompok, menjadi anggota penabung sampah yang dibuktikan dengan adanya buku tabungan sampah dan berhak atas tabungan sampahnya. Teller adalah petugas bank sampah yang bertugas melayani penabung sampah antara lain: menimbang berat sampah yang dibawa penabung, membeli sampah, mencatat dalam buku induk, dan berkomunikasi dengan pengepul. Sedangkan pengepul adalah perseorangan atau lembaga yang masuk dalam pengelolaan sampah. Menurut situs https://banksampah.id/ yang merupakan aplikasi Bank Sampah berbasis ICT, jumlah bank sampah di seluruh Indonesia sudah mencapai 1,408 yang tersebar di seluruh propinsi. Namun perkembangan Bank Sampah sebagai salah satu social entrepreneur masih sangat lambat. Hal ini disebabkan kurang perhatian baik dari pihak pemerintah ataupun swasta terhadap Bank Sampah. Penelitian ini focus pada pengembangan model bisnis pengelolaan Bank Sampah sehingga dapat menjadi bahan pertimbbangan agar dapat dikembangkan untuk dapat menjadi solusi permasalahan sampah di Indonesia. Hasil akhir yang diharapkan akan memberikan gambaran yang jelas terkait model bisnis bank sampah digital sehingga dapat mencapai hasil yang optimal.
Keywords
Bank Sampah, Sistem Informasi, Model Bisnis, Social Entrepreneur