Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai pada Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pelayanan VI Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, kemudian mengetahui hambatan-hambatan yang ditemukan dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai serta upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Penelitian ini dilakukan selama 3 (tiga) bulan mulai bulan Mei sampai dengan bulan Juli 2016 dengan objek penelitian para pegawai Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pelayanan VI Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif analisis, 2 (dua) sumber data dari hasil wawancara dan hasil pengisian kuesioner. Serta data sekunder yang diolah lebih lanjut dan disajikan dalam bentuk tabel-tabel atau diagram-diagram. Sedangkan sampel dalam penelitian ini kurang lebih 52 orang. Penelitian ini menghasilkan data bahwa terdapat 3 (tiga) tahap-tahap pendidikan dan pelatihan, namun belum dilaksanakan secara maksimal dengan pencapaian skor pelaksanaan pendidikan dan pelatihan (Diklat) sebesar 3477 dan Kinerja Pegawai sebesar 3165. Faktor-faktor yang menghambat Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), yaitu: Rendahnya kualitas pegawai serta minimnya keikutsertaan pengawai. Adapaun antisipasi yang dilakukan adalah menyeleksi pegawai yang akan ikut pelatihan serta.