Ruang terbuka publik pada skala perkotaan merupakan salah satu elemen pembentuk ruang pada perkotaan. Pada ruang terbuka publik, warga kota dapat melakukan interaksi social dengan warga lainnya, dapat melakukan rekreasi, bermain, berolahraga, aktivitas ekonomi dan sebagainya. Dalam melakukan aktivitasnya di ruang terbuka publik, manusia memerlukan fasilitas yang dapat mendukung tercapainya kenyamanan dan keamanan. Hal-hal yang dapat mendukung tercapainya penggunaan ruang terbuka publik secara optimal antara lain adalah perabot jalan, antara lain rambu atau signage, halte, peta kota, bangku, tempat sampah, papan informasi, vegetasi, pagar pembatas jalan dan lampu penerangan jalan. Lampu penerangan jalan akan dipilih menjadi topik dalam penelitian ini karena memiliki fungsi untuk memenuhi aspek kenyamanan dan keamanan pengguna ruang terbuka publik. Dengan penerangan tersebut diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan, mengurangi kesempatan terjadinya kriminalitas dan meningkatkan keamanan pengguna ruang terbuka publik. Perkembangan yang dialami oleh fungsi penerangan pada ruan-ruang skala perkotaan saat ini telah mencapai perannya sebagai pemberi informasi, pembentuk citra ruang berskala kota, menjadi penanda (landmark) bahkan memberikan identitas bagi suatu ruang dan aktivitas yang terjadi pada ruang tersebut. Hal-hal yang dipengaruhi oleh perkembangan fungsi dari pencahayaan kota tersebut mencakup pada jenis, tipe, pola, efek suasana yang dihasilkan, warna, serta sistem kontrol pencahayaan berskala kota tersebut. Penelitian ini diselenggarakan untuk mengkaji perkembangan pola pencahayaan pada ruang terbuka skala perkotaan dalam kaitannya dengan pembentukan identitas kegiatan yang terjadi di dalamnya dengan sistem kontrol yang cerdas.

pencahayaan kota, ruang terbuka publik, perabot jalan, identitas

• Doni Morika, S.T., M.Ds

• Trisna Febriana, S.Kom., M.M.S.I

• Mila Andria Savitri, S.T.,M.Ds