Abstract
Istilah Disruption Era 4.0 Society semakin marak dipakai oleh berbagai media massa dan media sosial di Indonesia. Istilah ini biasa dikenal dengan Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan pergerakan industri ke era digital. Efek kondisi Industri 4.0 ini mempengaruhi perubahan tatanan masyarakat yang bergantung pada teknologi informasi. Beberapa profesi seperti teller bank, agen travel, kasir mulai hilang digantikan oleh ponsel pintar. Hal ini menimbulkan ancaman terhadap ketersediaan lapangan pekerjaan. Revolusi Industri tidak hanya mendisrupsi bidang teknologi digital saja, namun juga memunculkan persoalan Millenials Disruption. Kaum muda Millenials (kisaran tahun 1976-2001) memiliki cara pandang serta perilaku yang berbeda dari generasi X (kisaran tahun 1965-1976) sebagai pemain lama di dunia kerja. Untuk menghadapi persaingan di era disrupsi ini, kebutuhan akan kualitas sumber daya manusia perlu ditingkatkan melalui penguatan model pendidikan Character Building Self Development yang ingin dibangun oleh Binus University: Strive for excellence, Perseverance (Kegigihan) dan Passion.
Keywords
Disruption, Millenials, Excellence, Perseverance, Passion.