Abstract
Penelitian ini adalah kelanjutan dari penelitian sebelumnya yang berjudul Human Tracking Pada Area Tertentu Dengan Menggunakan GPS. Pada penelitian sebelumnya dikembangkan suatu sistem untuk memantau keberadaan seseorang pada suatu private area melalui smartphone android dengan bantuan teknologi GPS. Yang dimaksud dengan private area adalah suatu area yang luas yang dimiliki oleh orang atau perusahaan tertentu dimana peta detil dari area tersebut tidak tergambar pada peta peta yang ada, baik peta yang tercetak maupun peta dijital pada aplikasi aplikasi navigasi seperti google map atau waze. Pada penelitian Human Tracking Pada Area Tertentu Dengan Menggunakan GPS private area yang dipetakan secara dijital adalah peta Gelora Bung Karno yang terdapat di Jakarta Selatan. Pada penelitian tersebut sistem yang dikembangkan dapat memantau keberadaan seseorang pada area terbuka secara realtime dengan tingkat akurasi yang baik. Koordinat yang diberikan oleh GPS dari orang yang dipantau akan diolah dan kemudian diplotkan pada peta yang terdapat pada smartphone android dari orang yang memantau dan dimana keduanya sudah terlebih dahulu melakukan instalasi aplikasi human tracking pada smartphone androidnya. Pada penelitian selanjutnya yang berjudul Human Tracking Pada Area Tertentu Dengan Menggunakan RFID, dikembangkan sebuah sistem yang digunakan untuk mengatasi keterbatasan sistem sebelumnya yaitu ketidakmampuan sistem untuk mengetahui keberadaan seseorang pada area tertentu yang tertutup. Hal ini disebabkan oleh ketidakmampuan sinyal GPS untuk menembus ruangan - ruangan yang tertutup. Dengan bantuan RFID reader yang diletakkan pada pintu pintu masuk setiap ruangan yang tertutup dan dengan tag RFID yang dipakai oleh setiap orang yang ingin dipantau posisinya, memungkin seseorang yang masuk pada ruangan yang tertutup dapat diketahui posisinya pada ruang mana orang tersebut berada. Secara khusus pada penelitian ini dikembangkan sistem human tracking untuk memantau posisi seseorang pada sebuah area tertentu yang berada pada suatu ruang yang tertutup. Area / lokasi yang dipetakan pada penelitian ini adalah Kampus Syahdan, Universitas Bina Nusantara. Pada penelitian ini dikembangkan tiga buah subsistem, yaitu : subsistem registrasi, RFID dan tracking. Subsistem registrasi digunakan untuk mendaftarkan nomer telepon genggam secara manual ke dalam database. Kemudian secara wireless, sistem akan meminta pengguna melakukan instalasi dan masuk (login) ke aplikasi human tracking. Pada proses registrasi ini juga didaftarkan nomer tag RFID yang diberikan kepada objek yang akan dipantau posisinya. Subsistem RFID digunakan untuk memberikan nama kepada setiap mesin - mesin RFID reader yang dipasang pada ruang ruang tertentu dan mendatakan nomer RFID tag yang terdata pada RFID reader tertentu apabila seseorang memasuki ruangan tertentu. Subsistem tracking adalah aplikasi yang diinstall pada telepon pintar android yang digunakan oleh pengguna untuk memonitor posisi dari orang yang dipantau. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan pemantauan posisi pada ruang yang tertutup dapat dilakukan dengan sangat baik. Keberadaan orang pada ruang tertentu yang tertutup dapat dideteksi dengan akurasi 100%. Penelitian ini selanjutnya harus digabungkan dengan penelitaian sebelumnya sehingga pemantauan posisi dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar ruangan.