Abstract
Pengembangan mobile robot untuk dapat dapat diaplikasikan di dunia nyata sudah menjadi bahan penelitian di dunia saat ini. Tetapi penelitian di bidang ini terhambat terutama karena perangkat keras yang harganya belum terjangkau harganya dan aplikasinya yang belum jelas dalam bidang bisnis. Untuk memecahkan masalah harga dari perangkat keras, terdapat alternatif baru untuk pengembangan platform mobile robot dengan menggunakan smartphone yang bertindak sebagai pengendali, sekaligus sensor dan sarana untuk berinteraksi dengan perangkat lain. Meskipun smartphone memiliki bentuk yang terintegrasi, tetapi saat ini telah dilengkapi dengan prosesor multi-core yang kuat dan unit pengolahan grafis, kamera, sensor lokasi (GPS), alat komunikasi (Wi-Fi dan Bluetooth), baterai yang tahan lama, sensor percepatan dan orientasi. Selain itu tersedia dengan luas smartphone yang menjalankan sistem operasi Android yang bersifat terbuka (open source) dan sekaligus berharga murah. Sedangkan sebagai aplikasi nyata dari mobile robot adalah smart trolley untuk membantu pengguna belanja di pasar modern. Mulai dari mengikuti pengguna secara otomatis, memberikan informasi tentang posisi barang dan bahkan berkoordinasi dengan trolley yang lain. Aplikasi ini diarahkan untuk membantu operasional dari konsep smart mart pada sebuah pasar modern. Dalam penelitian ini akan dikembangkan mobile robot berbasis smartphone Android sebagai otak robot dan kemudian diaplikasikan dalam sistem smart trolley. Untuk mengimplementasikan penelitian ini diperlukan beberapa teknologi kunci selain teknologi robotika, yaitu indoor positioning system dan intelligence system. Indoor positioning system dibutuhkan untuk membuat sistem pemetaan dan navigasi yang akurat dan dapat diandalkan di dalam ruang tertutup seperti pasar modern. Sedangkan intelligence system dibutuhkan untuk pengambilan keputusan pada mobile robot berdasarkan sensor yang terdapat dalam smartphone. Di masa depan robot yang dikembangkan ini dapat menjadi platform robot yang terjangkau dan multifungsi, sehingga dapat menjadi landasan yang handal bagi penelitian robot selanjutnya. Target luaran riset ini diharapkan berupa purwarupa sistem multirobot Smart Trolley, jurnal international terindeks SCOPUS dan paten sederhana yang didaftarkan. Penelitian di bidang mobile robot ini telah mencapai TKT 7, sehingga diharapkan pada tahun 2019 dapat meningkat menjadi TKT 8 dalam waktu satu tahun.