Saat ini media sosial tidak hanya digunakan untuk berinteraksi satu sama lain, namun menjadi media pertukaran informasi yang sangat cepat. Dengan maraknya pengguna media sosial saat ini, banyak perilaku di masyarakat yang mengalami perubahan. Masyarakat tidak hanya memperoleh berita dari media berita melainkan juga dari media sosial. Kalau dulu media sosial hanya digunakan untuk menshare kan dar media berita, namun saat ini justru banyak media berita yang memanfaatkan media sosial untuk mencari berita. Tentu saja kondisi ini mempengaruhi para jurnalis dalam menangkap sebuah berita. Penelitian ini ditujukan untuk mampu menangkap isu / berita yang terbaru di media sosial yang mungkin menjadi potensi berita. Potensi berita itu biasanya ditandai dengan menjadi trending topik dalam waktu singkat. Trafik yang tinggi dari media sosial mengindikasikan ada potensi berita yang bisa diliput. Untuk menangkap postingan dari media sosial akan digunakan beberapa server yang hidup secara terus menerus. Sistem kemudian direncanakan mampu mengkategorikan apakah postingan dalam media sosial merupakan sebuah isu yang pantas dijadikan berita atau tidak. Klasifikasi atas berita juga akan dilakukan. Hal ini dilakukan untuk bisa menugaskan jurnalis yang tepat untuk meliput. Beberapa algoritma klasifikasi untuk data mining akan diterapkan dalam pengkategorikan ini. Sistem ini akan mengambil data dari media sosial twitter. Sistem aplikasi reminding ini akan dipasang dalam handphone berbasis android yang dipegang masing-masing jurnalis sehingga notifikasi akan diterima secara otomatis.Penelitian ini dibagi 3 tahap. Tahap 1 berorintasi menangkap data twitter yang memention 10 twiter media besar. Kemudian sistem akan memberi notifikasi kepada jurnalis setiap 3 jam untuk melaporkan data yang trending saat tersebut. Pada tahap 2, penelitian berorintasi kepada pembuatan business intelligence dengan pembuatan dashboard, sehingga memudahkan memantau pergerakan data. Pada tahap 3, penelitian berorintasi kepada geolocation dengan beberapa kemampuan antara lain memetakan berita berdasarkan kepada jurnalis yang tersebar di berbagai Daerah di Indonesia, memberikan notifikasi kepada jurnalis berdasarkan lokasi jurnalis yang terdekat secara real time. Jurnalis juga dapat mengevaluasi rute dia ke lokasi pemberitaan, serta sistem juga akan mengembangkan business intelligence (BI) yang sudah dibuat tahap 2, dengan menambahkan informasi-informasi lokasi pada sistem tersebut

Media sosial; berita; twitter; lokasi ; business intelligence.

• Dr. Sani Muhamad Isa, S.Si., M.Kom.

• Prof. Abba Suganda Girsang, S.T., M.Cs., Ph.D.