Sudut bidik kamera menjadi poin penting dalam fotografi. Dalam pengambilan gambarnya ada kemiripan dengan film. Animasi sebagai bagian sinema, menjadi produk yang menpunyai pipeline produksi yang mendekati film dan fotografi dalam menampilkan gambar di frame atau media terkait. Pengetahuan komposisi dan sudut pengambilan gambar ini penting dalam ranah ini. Tujuannya penelitian ini untuk membantu pembelajar sinematografi animasi dalam mempelajari sudut bidik atau shot-shot animasi, yang menyangkut makna dan pesan yang ditampilkan dalam gambar. Adanya kesamaan pengetahuan ini, bagi pembelajar sinematografi bisa menjadikan fotografi sebagai ilmu dasar sudut pengambilan gambar yang penuh makna yang kuat. Pendekatan fotografi bisa diadopsi untuk penggalian ide-ide sudut pengambilan gambar animasi (animation shot). Metode yang digunakan berbasis praktik dan eksperimental (practice based research). Tahapannya dari observasi, pencarian dan pengamatan data visual, referensi literatur, yang dilanjutkan dengan analisa pemetaan masalah visual, menggali ide-ide sudut bidik fotografi dikumpulkan menjadi kumpulan ide-ide. Tahap berikutnya eksplorasi perekaman data visual fotografi serta mengilustrasikan dalam gambar-gambar digital untuk inspirasi shot-shot animasi. Dalam proses riset perlu juga didukung teori-teori terkait visual, prinsip fotografi dan sinematografi. Hasilnya berupa visual ragam sudut bidik yang bisa menjadi inspirasi di ranah sinematografi animasi. Perancangan ini, diharapkan menjadi petunjuk yang memudahkan bagi pembelajar animasi.

sudut bidik, kamera, animasi, fotografi, sinematografi

• Tunjung Riyadi, S.Sn., M.Sn.

• Dermawan Syamsuddin, S.Sn., M.Sn.

• Hario Sasongko, S.Ds., M.Sn.