Abstract
Sejalan dengan perkembangan jaman dan akibat dampak dari globalisasi, nilai arsitektur nusantara mengalami gelombang pasang-surut, di mana terjadi penurunan apresiasi masyarakat terhadap nilai-nilai arsitektur nusantara bahkan secara faktual arsitektur nusantara tersebut hampir kehilangan jati dirinya. Keberadaan rumah tradisional Indonesia semakin lama semakin sulit ditemukan karena adanya perubahan pola pikir dan pandangan hidup masyarakat, padahal dahulu rumah tradisional merupakan simbol fungsional dan struktural dalam masyarakat daerah setempat. Pada masa kini, teknologi informasi yang modern dan canggih bukanlah merupakan suatu hal yang asing, karena teknologi informasi dapat dijadikan sebuah sarana untuk menampilkan, mengubah, mengomunikasikan dan menyebarkan berbagai informasi yang berkualitas kepada masyarakat. Sehingga dapat menjadi salah satu alternatif pilihan di dalam upaya melakukan pemeliharaan dan pelestarian warisan budaya bangsa khususnya rumah tradisional. Persenyawaan antara teknologi informasi yang modern dengan kearifan lokal dan upaya untuk memperkenalkan arsitektur tradisional secara lebih meluas dapat dilakukan dengan wujud lain yaitu secara virtual sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mempelajari, memahami dan mengembangkannya sesuai kebutuhan. Oleh karena itu, agar arsitektur rumah tradisional yang terdapat di pulau Jawa dapat menjadi landasan pijak yang baik bagi para arsitek muda untuk mengembangkan desain arsitektur rumah di masa kini, maka studi mengenai Sistem Bangunan Rumah Tradisional di Jawa penting dilakukan yang kemudian akan dikembangkan dalam bentuk virtual sebagai salah satu aset Cultural Heritage Nusantara. Studi dilakukan di dua daerah di Jawa Tengah yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta dan Surakarta. Lokasi ini dipilih karena masih memiliki rumah tradisional yang dikembangkan serta dilestarikan oleh masyarakat setempat, dimana pada proses pemilihan tapaknya selalu mempertimbangkan adat dan kondisi lingkungannya serta teknik pembangunannya diturunkan dari generasi ke generasi baik melalui legenda, pantun, cerita ataupun melalui proses magang, termasuk pada proses pemilihan material bangunan yang banyak menggunakan material lokal yang tersedia. Agar arsitektur rumah tradisional di pulau Jawa dapat ditransformasikan dalam bentuk virtual maka perlu dipelajari bagaimana bentuk dan sistem bangunan rumah tradisional di pulau Jawa, serta sistem konstruksi dan detail konstruksinya. Studi ini menggunakan metode penelitian deskriptif melalui eksplorasi terhadap bentuk arsitektur rumah tradisional khususnya rumah tradisional Joglo, dengan studi literatur, observasi lapangan, pengukuran, dan wawancara terhadap tokoh masyarakat adat. Setelah data-data terkumpul kemudian dianalisis untuk memperoleh tipologi sistem bangunan arsitektur rumah tradisional di pulau Jawa, yang kemudian ditransformasikan dalam bentuk data virtual menggunakan software desain arsitektur. Pembuatan virtual Cultural heritage ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan menyediakan data - data tipologi sistem konstruksi bangunan rumah tradisional khususnya rumah tradisional Joglo di Jawa, serta meningkatkan kesadaran akan arsitektur nusantara sebagai nilai-nilai budaya yang tetap dapat diapresiasikan oleh seluruh masyarakat.