Tingginya jumlah pengguna media sosial di Indonesia juga dapat memberikan dampak buruk. Kasus yang sering ditemui dikalangan pengguna media sosial adalah cyberbullying. Cyberbullying merupakan salah satu bentuk bullying. Twitter merupakan media sosial yang sering digunakan untuk melakukan bully, baik disengaja maupun tidak disengaja. Salah satu topik yang sering terjadi bullying adalah konten yang berbau politik. Banyak kasus bullying yang berhubungan dengan politik merupakan bahaya laten yang jika dibiarkan dapat berakibat pada rusaknya keharmonisan kehidupan berbangsa dan bernegara. Kenyataannya, sebagai pengguna media sosial kita secara sengaja ataupun tidak sengaja dapat menjadi pelaku ataupun korban bullying. Maraknya kasus bullying dengan menggunakan media sosial khususnya twitter harusnya dapat dihindari dengan mengetahui konten apasaja yang termasuk dalam konteks bullying. Pendeteksian bullying dalam konten media sosial (twitter) berbahasa Indonesia dirasa perlu untuk dapat meminimalisir dampak buruk dari bullying. Dengan adanya aplikasi yang dapat mendeteksi bullying maka penguna media sosial dapat lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan menjadi masukan bagi banyak pihak dalam menangani kasus bullying.

bullying, twitter, cyberbullying, NLP, media sosial

• Roy Kurniawan, S.Kom., M.M.

• Trisna Febriana, S.Kom., M.M.S.I