Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan kecerdasan emosional terhadap kompetensi dosen. Dengan mengetahui hubungan kecerdasan emosi dan motivasi berpretasi, peneliti bermaksud untuk memberikan masukan bagi Universitas Bina Nusantara terhadap pengembangan Kecerdasan Emosional dan Kompetensi Dosen. Kecerdasan Emosional merupakan kemampuan dalam mengidentifikasi, memahami, dan mengelola suasana hati yang mempengaruhi diri kita baik fisik, perilaku dan pikiran sehingga berpengaruh dalam hubungan dengan orang lain. Kompetensi Dosen merupakan karakteristik yang mendasari perilaku seseorang yang mampu menguasai dan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan sikap keja yang dapat ditunjukkan dalam proses belajar-mengajar. Penelitian ini dilakukan kepada 53 dosen Bina Nusantara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosen memiliki kecerdasan emosional yang cukup baik dan kompetensi yang cukup baik. Dari penelitian didapatkan bahwa kecerdasan emosi memiliki nilai pengaruh terhadap kompetensi dosen. Kecerdasan emosi pada dimensi memotivasi pada diri sendiri meruakan memiliki nilai pengaruh terhadap kompetensi dosen. Sehingga dapat dikatakan bahwa semakin tinggi motivasi yang dimiliki seseorang untuk mengelola emosinya maka akan meningkatkan kompetensi yang ada pada dirinya.