Abstract
Penyediaan energy siap pakai untuk kawasan pengungsian bencana alam merupakan fasilitas pendukung yang diperlukan untuk penggerak aktifitas dan keberlangsungan kehidupan di kawasan pengungsian. Menurut data terakhir dari pemerintah penyediaan energy pada saat ini berasal dari perusahaan Negara (PLN) dan genset. Dilain pihak, dengan kondisi pasca bencana, sumber energy dari PLN terkadang tidak tersedia, sedangkan untuk sumber dari genset masih terdapat kekurangan alat dan diperlukan bahan bakar solar. Oleh karena itu, penyediaan sumber energy siap pakai perlu dibuat suatu kajian penelitian. Pada penelitian ini akan dikaji infrastruktur yang terdapat di kawasan pengungsian yang telah direncanakan dan potensi energy siap pakai yang bisa didapat di kawasan tersebut. Dari hasil kajian ini keluarannya direncanakan berupa data yang dapat digunakan untuk data geospasial dan dapat sebagai referensi bagi pemerintah daerah, dalam hal ini adalah pemerintah daerah DKI Jakarta. Data geospasial merupakan salah satu data yang diperlukan dalam perencanaan mitigasi yang tertera pada Peraturan Kepala Badan Nasional Pengendalian Bencana No. 4 tahun 2008. Metode penelitian yang akan dilakukan adalah metode survey dan kajian literatur (literature review). Analisa data menggunakan metode deskriptif.