Abstract
Dunia pariwisata adalah suatu yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, masyarakat dan juga negara, bagi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, wisata adalah salah satu sumber devisa yang besar, yang perlu diperhatikan supaya tetap terjaga dan dikembangkan supaya lebih baik dan semakin di kembangkan sehingga memajukan perekonomian lokal dan negara. Saat ini di era digital semua dapat diakses dengan mudah termasuk pariwisata, sehingga dunia wisata itu sendiri menjadi maju dan makin banyak memudahkan masyarakat. Pariwisata selalu berkaitan dengan alam, seni dan budaya local setempat. Dimana pun lokasi itu berada misalnya kebudayaan lokal daerah setempat atau yang biasa disebut dengan kerarifan lokal atau juga seni tari daerah. Ataupun bangunan bagunan khas yang sarat akan makna budaya dan sejarah masa lalu. Semarang adalah sebuah kota yang terletak di propinsi Jawa Tengah dan berada di jalur pesisir pantai utara Jawa. Serta menjadi Ibukota propinsi Jawa Tengah, tentunya memiliki keunikan tersendiri dari sisi pariwisata. Saat ini pun kota Semarang sedang giat-giatnya untuk mempromosikan wisatanya. Membuat terobosan untuk pariwisatanya, termasuk mengadakan acara Semarang Night Carnival tiap tahunnya. Semarang memiliki sektor wisata yang terbilang komplit dari alam, sejarah, budaya, dan kulinernya. Serta menjadi kota yang terkenal dengan keberagaman agama dan toleransinya. Keberadaan pariwisata yang komplit tersebut tentunya harus dipromosikan melalui berbagai media. Salah satu media yang efektif dalam mempromosikannya adalah media fotografi jurnalistik. Karakter Foto Jurnalistik yang identik dengan nilai berita (news values), yakni aktual, gambar peristiwa terbaru, faktual atau sesuai dengan fakta,asli dan tanpa rekayasa. Dirasa sangat cocok untuk pengembangan potensi wisata di kota Semarang. Fotografi saat ini juga sangat dimudahkan dengan kemajuan media sosial yang menjadi tren di kalangan anak muda, sehingga sharing dan berbagi foto wisata menjadi mudah dan cepat.
Keywords
Wisata, Fotografi, Jurnalistik, Alam, Budaya, Media sosial