Abstract
Bangunan bersejarah yang ada di Indonesia sebagian besar merupakan warisan peninggalan kolonial Belanda dan menjadi saksi bisu sejarah bangsa. Dengan perantaraan bangunan peninggalan tersebut memori kolektif sebagai pengalaman bangsa baik yang menggembirakan maupun menyedihkan di masa silang dapat dihadirkan kembali. Hal ini sangat penting bagi generasi muda dan dunia pendidikan dan usaha, namun kenyataan banyak bangunan tersebut makin memprihatinkan kondisinya bahkan sudah punah sama sekali. Setelah ditelusuri dari berbagai sumber ternyata banyak banyak generasi muda yang tidak mengetahui sejarah perkembangan bangsa di negeri ini termasuk keberadaan bangunan bersejarah tersebut. Bangunan bersejarah cagar budaya adalah susunan binaan yang terbuat dari alam atau benda buatan manusia untuk memenuhi kebutuhan ruang berdinding dan/ atau tidak berdinding dan beratap. Masalah dari penelitian ini adalah bagaimana membuat model bangunan 3D dari bangunan benteng Kasteel van Batavia dan kemudian memvisualisasikannya secara virtual. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah membangunan sebuah model bangunan bersejarah 3D secara virtual yang dapat dapat divisualisasikan dengan menggunakan game engine. Sedangkan tujuan jangka pendek membuat artikel ilmiah untuk jurnal ilmiah dan digital konten untuk dimasukan sebagai materi kuliah. Berdasarkan tujuan jangka panjang dan target khusus yang telah disebutkan diatas maka metode yang akan dipakai di dalam penelitian ada 3 (tiga) tahapan yaitu: 1. Tahap penelitian sejarah 2. Tahap permodelan 3D 3. Tahap pembuatan animasi. Untuk penelitian sejarah menggunakan metode sejarah yang terdiri dari 4 tahapan: 1) hereutik, pengumpulan data dari berbagai macam data baik data yag berupa grafis, narasi maupun lisan. Dilanjutkan dengan pembuatan model 3D dengan menggunakan aplikasi permodelan dilanjutkan dengan proses visualisasi dengan menggunakan game engine.