DAMPAK TERHADAP MANAJEMEN PENGETAHUAN ELEMEN SISTEM UNTUK KINERJA PADA PENDIDIKAN YANG LEBIH TINGGI

Saat ini, Sistem Manajemen Pengetahuan telah dilaksanakan untuk memecahkan masalah yang terjadi di perguruan tinggi, dan Tentu saja, jika diterapkan secara efektif akan meningkatkan kemampuan perguruan tinggi dalam membuat keputusan yang lebih baik, mengurangi siklus waktu pengembangan kurikulum dan penelitian, meningkatkan pelayanan akademik dan administrasi serta mengurangi biaya. Yang dalam penerapan praktisnya sistem manajemen pengetahuan akan membawa pendidikan tinggi meningkatkan kinerja dan keberlanjutan sebagai perguruan tinggi. Konsep Sistem Manajemen Pengetahuan (KMS) terdiri dari tiga elemen yaitu Manusia, Proses dan Teknologi. Tetapi Implikasi penerapan KMS sangat berpengaruh terhadap strategi dipilih. Karena itu, pertimbangan dalam masuk perlu sangat cermat memilih fokus strategi yang akan diterapkan. Karena banyak orang yang fokus pada teknologi sementara yang utama Faktor yang paling bertanggung jawab bukanlah pada teknologi tetapi pada orang-orang.

Universitas Atma Jaya Makassar (UAJM) melihat kebutuhan untuk implementasi manajemen pengetahuan sistem untuk meningkatkan kinerja dan keunggulan di depan umum mata. Namun UAJM perlu mempersiapkan masyarakat dengan lebih baik. Ini karena orang memegang peran yang sangat penting dalam implementasi manajemen pengetahuan. UAJM sendiri juga berpengalaman keadaan di mana orang-orang ditahan masih lemah. Bisa jadi dilihat dari beberapa masalah yang dikeluhkan oleh kepala sekolah.

penulis melihat kebutuhan UAJM untuk meningkat kinerjanya dengan menerapkan manajemen pengetahuan sistem terutama dengan mengelola pengetahuan fakultas dan staf yang mendekati masa pensiun menjadi bekal bagi dosen dan staf yang akan bekerja menggantikan pekerjaan fakultas dan staf Sejarah, sehingga pengetahuan pribadi dosen dan staf bisa menjadi Knowledge University untuk lebih mengembangkan UAJM. Namun, karena Rakyat yang dimiliki masih lemah dalam penelitian ini peneliti ingin melakukan perbaikan pada orang-orang UAJM.

Fokus penelitian adalah meneliti faktor-faktor orang di UAJM yang terdiri dari kompetensi, etos kerja, profesionalisme dan motivasi, dimana analisisnya untuk melihat pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap kinerja UAJM, yaitu apakah kualitas masyarakat yang ada positif mempengaruhi peningkatan kinerja UAJM yang signifikan. Hasil analisis akan menjadi rekomendasi bagi UAJM dan pembelajaran dalam membantu UAJM sebelum menerapkan sistem manajemen pengetahuan berupa teknologi maka UAJM KM Portal untuk lebih meningkatkan kualitasnya. Penelitian Fokus pada elemen masyarakat di UAJM yaitu dosen dan staf.

 

Selain itu variabel yang digunakan adalah kompetensi, etos kerja, profesionalisme dan motivasi. Dosen dalam penelitian ini ditujukan kepada dosen tetap dan dosen Kopertis, kemudian Staf pada penelitian ini ditujukan kepada staf administrasi dan staf pendukung akademik.

Penelitian ini dimulai dengan Identifikasi masalah yang terdiri dari beberapa kegiatan yaitu menemukan latar belakang penelitian Atma Jaya Makassar Universitas. Kemudian penulis dapat menilai rumusan masalah dan analisis masalah. Langkah selanjutnya, penulis melakukan tinjauan pustaka studi sebelumnya tentang Pengaruh Pengetahuan Sistem Manajemen di Universitas, Kinerja Universitas Indikator.

Responden dalam penelitian ini adalah dosen tetap, Dosen Kopertis, Staf Tata Usaha, Staf Penunjang Akademik dan mahasiswa UAJM. Kuisioner yang dibagikan dibagi menjadi dua bagian besar, yaitu penilaian untuk staf dan penilaian untuk dosen. Penilaian untuk staf dan Dosen. Dilakukan dengan mengambil standar acuan dosen sertifikat yang menyebarkan kuesioner untuk menilai  sendiri dari staf dan dosen yang bersangkutan, kemudian menilai staf dan rekan fakultas. Siswa juga mengambil bagian dalam memberikan penilaian atas pengalaman mereka secara langsung tatap muka bersama fakultas dan dalam layanan yang diberikan oleh staf. Para responden diharuskan menjawab secara konsisten pada variable yang ada.

Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menafsirkan rata-rata ukuran kinerja UAJM, kompetensi, etos kerja, profesionalisme, dan motivasi. Korelasi digunakan untuk menentukan apakah terdapat hubungan antara kinerja UAJM dengan kompetensi, etos kerja, profesionalisme, motivasi.Hubungan antara variabel kompetensi, pekerjaan etika, profesionalisme dan motivasi dosen dan staf dengan Performa UAJM kuat. Korelasi positif itu menunjukkan bahwa hubungan tersebut antara keduanya dalam arah yang sama. Infrastruktur di UAJM menggunakan dua jenis jaringan yaitu jaringan internal dan eksternal. Jaringan internal termasuk SIAMIK, SIMPER sebagai jaringan intranet, dan jaringan internet yang digunakan untuk rutinitas operasional. Selain itu eksternal infrastruktur termasuk situs web, sistem manajemen pembelajaran, email, dan e-journal. Jaringan eksternal ini menampung orang lain provider dan memiliki batas.

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan yaitu:

-Sistem Manajemen Pengetahuan telah meningkat kompetensi dosen, staf, etos kerja, profesionalisme, dan motivasi tetapi ilmu yang telah disimpan dari banyak aktivitas belum digunakan oleh universitas dalam membuat keputusan meningkatkan kinerja UAJM.

–Variabel kompetensi untuk staf atau dosen memiliki dampak signifikan dan positif bagi Atma Jaya Makassar Peningkatan kinerja perguruan tinggi dengan nilai = 0,486, ini menunjukkan bahwa hubungan tersebut cukup kuat dan memiliki pengaruh 48,6% terhadap peningkatan di Atma Jaya Makassar Kinerja Universitas.

-Variabel Etika Kerja staf atau Dosen memiliki pengaruh yang signifikan dan dampak positif bagi Universitas Atma Jaya Makassar peningkatan kinerja dengan nilai = 0,165 ini menunjukkan bahwa hubungan tersebut cukup kuat dan memiliki pengaruh 16,5% terhadap peningkatan di Atma Jaya Makassar Kinerja universitas. Variabel profesionalisme bagi staf atau dosen memiliki dampak signifikan dan positif bagi Atma Jaya Makassar Peningkatan kinerja universitas dengan nilai = 0.193, ini menunjukkan bahwa hubungan tersebut cukup kuat dan memiliki pengaruh 19,3% terhadap peningkatan di Atma Jaya Makassar Kinerja universitas.

– Variabel motivasi staf atau dosen memiliki pengaruh yang signifikan dan dampak positif bagi Universitas Atma Jaya Makassar peningkatan kinerja dengan nilai = 0,122 ini menunjukkan bahwa hubungan tersebut cukup kuat dan memiliki pengaruh 12,2% terhadap peningkatan di Atma Jaya Makassar Kinerja universitas.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Seminar Luar Negeri Program Asistensi, Penguatan Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Program Bantuan Seminar Luar Negeri Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan, Kemenristekdikti) Republik Indonesia untuk memberikan pembiayaan.

Buku Bacaan

Dalkir, K. (2005). Knowledge Management in Theory and Practice.
ButterworthHeinemann (Vol. 4). http://doi.org/10.1002/asi.21613

Debowski, S. (2005). Knowledge Management: A Strategic
Management Perspective. Australia: John Wiley &.

Kidwell, J. J., Linde, K. M. Vander, & Johnson, S. L. (2000). Applying
Corporate Knowledge Management Practices in Higher Education.
Educase Quarterly, 4(4), 28–33.

Nevo, D. (2003). Developing Effective Knowledge Management
Systems. University of British Columbia. University of British
Columbia.

Smith, P. A. C., & McLaughlin, M. (2004). Knowledge Management:
People Are Important ! Journal of Knowledge Management Practice, 1–
14. Retrieved from http://www.tlainc.com/articl60.htm

Tungadi, A. L. (2016). Pengembangan IT Strategic Planning
Menggunakan Mobile Enterprise Architecture pada Proses Akademik
Universitas Atma Jaya Makassar. Universitas Bina Nusantara

Prof.Dr. Ir Sasmoko, M.Pd